Text
Strategi Pengembangan Usaha Kerajinan Ukir Berbasis Green Entrepreneurship (Studi Kasus UMKM Bapak Agus Desa Mulyoharjo Kabupaten Jepara)
viii
ABSTRAK
Susilowati, Sri. 2024. Strategi Pengembangan Usaha Kerajinan Ukir Berbasis
Green Entrepreneurship (Studi Kasus UMKM Bapak Agus Desa Mulyoharjo
Kabupaten Jepara. Program Studi Pendidikan Ekonomi. Fakultas Ekonomika dan
Bisnis. Universitas Negeri Semarang. Pembimbing : Khasan Setiaji, S.Pd., M.Pd.
Kata kunci : Strategi Pengembangan, Green Entrepreneurshi, SWOT
Strategi pengembangan usaha berbasis green entrepreneurship merupakan
pendekatan yang mengintegrasikan prinsip keberlanjutan dan tanggung jawab
lingkungan dalam proses pengembangan dan operasional usaha. Tingginya tingkat
produksi ukir dan dampak pasca pandemi telah menimbulkan berbagai
permasalahan di Desa Mulyoharjo, diantaranya adalah peningkatan limbah kayu
dari produksi kerajinan ukir dan keterbatasan bahan baku. Namun, melalui inovasi
dan penerapan konsep green entrepreneurship, limbah kayu tersebut dapat diubah
menjadi produk bernilai jual.Penelitian yang dilakukan pada UMKM Ukir Bapak
Agus, yang telah berhasil menerapkan metode green entrepreneurship dalam
produksinya.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi penerapan green
entrepreneurship sebagai strategi pengembangan usaha dalam industri kerajinan
ukir, yang tidak hanya menghasilkan keuntungan finansial, tetapi juga
memperhatikan keberlanjutan lingkungan dan ekonomi. Metode yang digunakan
dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik
pengambilan data yang digunakan meliputi teknik observasi, wawancara, studi,
dan pengisian kuesioner. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi dokumen.
Teknik analisis data melalui reduksi data, penyajian data, dan analisis SWOT
dengan tahapan pemilihan informasi utama, penyajian data melalui narasi
berdasarkan fokus masalah penelitian, dan pengidentifikasian faktor internal dan
eksternal yang mempengaruhi pengembangan usaha.
Hasil dari penelitian ini adalah menunjukkan bahwa penerapan green
entrepreneurship dalam pengembangan usaha kerajinan ukir di Desa Mulyoharjo
memiliki potensi yang signifikan untuk meningkatkan nilai tambah produk,
memperluas pasar, serta mempertahankan usaha. Hal tersebut diambil berdasarkan
hasil perhitungan SWOT yang menunjukan Skor total dari faktor internal lebih
besar 2,63 dari pada skor total eksternal yaitu sebesar 2,54 menunjukan pada titik
koordinat yang terletak pada daerah V yang menunjukan faktor dari internal akan
cenderung lebih fokus pada kekuatan internal yang dapat dioptimalkan untuk
mengatasi potensi ancaman eksternal sehingga dapat menghambat strategi
pengembangan usaha kerajinan ukir dan mebel milik Bapak Agus. Berdasarkan
Internal – Eksternal Matriks SWOT dapat ditemukan Strategi konsentrasi melalui
integrasi horizontal dan stabilisasi yang merupakan strategi pertumbuhan yang
melibatkan ekspansi perusahaan ke sektor yang sama atau terait dalam rantai nilai
usaha serta stabilisasi memiliki fokus pada upaya dalam meningkatkan efisiensi
operasional, meningkatkan kualitas produk atau layanan, dan memperkuat posisi
pasar perusahaan yang sudah ada.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain