Text
Strategi Pengembangan Koperasi Pondok Pesantren Walisongo (Studi Kasus Di Koperasi Pondok Pesantren Walisongo)
SARI
Mafullah Sidik, Usup. 2023. “Strategi Pengembangan Koperasi Pondok Pesantren
Walisongo (Studi Kasus Di Koperasi Pondok Pesantren Walisongo )”. Skripsi.
Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Semarang. Pembimbing: Wijang
Sakitri, S. Pd., M. Pd.
Kata Kunci: Koperasi, Pondok Pesantren, Strategi Pengembangan,
Kepemimpinan
Koperasi Pondok Pesantren Walisongo (Kopontren Walisongo) merupakan
koperasi simpan pinjam yang berada dalam lingkun Pondok Pesantren Walisongo
Sragen. Kopontren Walisongo melayani kebutuhan pembiayaan dan pendanaan
bagi anggota koperasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan
mendeskripsikan, 1) Strategi internal Koperasi Pondok Pesantren Walisongo, 2)
Strategi eskternal Koperasi Pondok Pesantren Walisongo. Kedua strategi tersebut
merupakan satuan strategi yang telah ditentukan oleh penasihat, ketua, pengawas,
pengurus dan anggota koperai untuk mengembangkan Koperasi Pondok Pesantren
Walisongo.
Pendekatan pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif
dengan lokasi penelitian berada di Pondok Pesantren Walisongo, Kelurahan
Plumbungan, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen. Data penelitian terdiri
dari data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara,
dan kuesioner dokumentasi. Validitas data menggunakan metode triangulasi dan
analisis SWOT data yang digunakan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi internal dan eksternal yang
dijalankan oleh Koperasi Pondok Pesantren berhasil membuat pengembangan yang
sangat pesat dan dapat melayani kebutuhan anggota koperasi. Peningkatan aset dan
modal merupakan tolok ukur keberhasilan dari strategi pengembangan yang
dijalankan oleh Koperasi Pondok Pesantren Walisongo. Pekembangan Koperasi
Pondok Pesantren juga ada peran penting dari kepemimpinan tokoh-tokoh dari
Pondok Pesantren Walisongo Selain itu, kepemimpinan yang dilakukan oleh KH.
Ma`ruf Islammudin dan Muhammad Bahrul Mustawa (Gus Tawa) mengharuskan
semua unit lembaga yang ada di pondok bersinergi demi perkembangan satu sama
lain.
Saran dalam penelitian ini adalah kepemimpinan dari pengasuh Pondok
Pesantren Walisongo yang telah menjadi public figure untuk terus memberikan
motivasi kepada anggota Koperasi Pondok Pesantren Walisongo supaya lebih
loyalitas kepada koperasi. Koperasi juga harus terus mengoptimalkan dan
memanfaatkan faktor utama yang menjadi strategi pengembangan Koperasi Pondok
Pesantren Walisongo. Kemudian, seluruh pengurus dan anggota koperasi saat
menjalankan strategi pengembangan tersebut yang berupa strategi internal dan
eskternal harus berdasarkan dengan visi dan misi yang sudah ditentukan Kopontren
Walisongo
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain